hari yang sangat menyenangkan meski cukup melelahkan..
KAWAN, percaya kah kalian?
Alhamdulillah, aku belajar banyak kemarin..
kasih sayang itu memang harus diutnjukkan tanpa kita harus memiih orang yang ingin kita sayang..
aku kemarin bertemu dengan sekumpulan anak kecil yang senang bermain dan semangat belajar..
tak banyak memang yang kau berikan atau mungkin ajarkan kepada mereka..
tapi melihat kebahagiaan mereka, canda tawa, dan sedikit pertengkaran dan ada yang menangis, aku bahagia.
merasa aku menjadi bagian dari mereka.
merasa kau menjadi seseorang yang berguna.
membuat mereka tersenyum bahagia.
membuat mereka tau bahwa dunia menanti kiprah mereka.
KAWAN, tau kah kalian?
kemarin aku bertemu dengan seorang anak yang memiliki sedikit keterbelakangan mental, sebut saja rina..
untuk pertama kalinya aku berinteraksi langsung dengan anak seperti itu..
dulu, aku selalu takut dan menghindar dari anak2 seperti itu dan mungkin rasa jijik pernah terlintas.. betapa kejamnya aku..
kalau kalian, kawan???
apa yang kalian lakukan apabila bertemu dengan anak yang mengalami retardasi mental??
dan kini aku sadar,,
setiap manusia adalah jiwa+hati,
yang haus akan kasih sayang,
yang mengharapkan setiap senyuman..
setiap manusia adalah harapan..
harapan untuk tumbuh kembang menjadi insan yang mampu mengubah dunia menjadi lebih baik..
yaa, rina selalu menggenggam jemariku,
tak ingin aku jauh darinya..
di awal perkenalan, ia tak ragu untuk meraih tanganku, merangkulku..
aku malu..
mestinya aku yang melakukan itu padanya..
rina,,
sebenarnya anak manis..
anak yang dalam 1 jam perjumpaan, aku menyayanginya.
namun, kekurangan yang ia miliki membuat teman2 nya meremehkan dan menjahilinya..
tapi ia tetap emangat..
ia telah menunjukkan semangatnya untuk belajar..
aku kagum..
idealisme yang aku punya tak seindah itu..
semangat belajar yang tak henti..
sebuah harapan muncul dariku..
akankah aku bertemu dengan mereka?
akankah aku dapat membelai rambut mereka lagi?
berharap setetes embun yang aku beri dapat memperindah dedaunan..
berharap setitik asa yang aku tanam dapat menuai kekayaan..
berharap sebuah pohon kelapa besardapat tumbuh subur melalui segelas air yang aku beri disetiap detik hariku..
Sebuah persembahan untuk jiwa yang ingin terus belajar....
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular
-
seminggu yang lalu saya baru saja menyelesaikan satu minggu penuh sebuah kursus mengenai ilmu genetika klinis. saya belajar dimulai dari da...
-
One day, a teacher said to me, “you’re still a stem cell. You are still looking for your life, looking for what you are going to be…” In ...
-
Lama gak posting setelah banyak hal terjadi dalam hidup. Yes, di fase internship aku belajar banyak. Perjalanan berliku tak ayalnya harus a...
-
Konyol memang kalau diingat. Dulu, waktu masih sangat aktif berorganisasi saya tergabung kedalam 2 organisasi besar di fakultas kedokteran s...
-
Now, I am at my zero point. Resilient. That is what a warrior needs. Adapt. That is what a traveler should have. Thrive. To live in this wil...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar