Allah itu melembutkan hati yang kaku, mendekatkan kita yang menjauh, menjawab ragu yang dirasa, membawa hati dan jiwa ini pada syukur yang tiada henti.
Allah tersenyum pada saya saat saya menghadapnya dengan penuh keikhlasan hati. Allah jadikan saya tenang saat saya ketakutan amat besar. Allah kirimkan malaikat2nya untuk menemani hari2 saya mengabdikan diri. Saya bilang ini ajaib, tapi bagiNya ini mudah. Saya bilang ini aneh, tapi baginya ini biasa.
Allah, syukurku padaMu :)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular
-
seminggu yang lalu saya baru saja menyelesaikan satu minggu penuh sebuah kursus mengenai ilmu genetika klinis. saya belajar dimulai dari da...
-
One day, a teacher said to me, “you’re still a stem cell. You are still looking for your life, looking for what you are going to be…” In ...
-
Lama gak posting setelah banyak hal terjadi dalam hidup. Yes, di fase internship aku belajar banyak. Perjalanan berliku tak ayalnya harus a...
-
Konyol memang kalau diingat. Dulu, waktu masih sangat aktif berorganisasi saya tergabung kedalam 2 organisasi besar di fakultas kedokteran s...
-
Now, I am at my zero point. Resilient. That is what a warrior needs. Adapt. That is what a traveler should have. Thrive. To live in this wil...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar